Pages - Menu

Selasa, 22 Oktober 2019

ICE PRINCE, meluncur di atas es dengan gaya



Meliuk-liuk dikeramaian tidak membuat aksimu terhenti...
Desahan serpihan es dan terpaan dinginnya angin menambah semangat.
Dimulai dari triple axel, quanter toep, lutz itulah ice figure skate. Olahraga dengan perpaduan seni yang mengagumkan ini akan membuatmu terpikat olehnya.....

Seluncur es atau skating es (disebut juga es skating) adalah kegiatan berseluncur di atas es. Kegiatan ini dilakukan dengan pemakaian sepatu seluncur, dimana sebilah pisau baja yang tajam dipasang pada bagian dasar sepatu agar sepatu bisa meluncur di permukaan es. Seluncur es dapat dilakui karena gesekan antara pisau seluncur dan permukaan es menghangatkan es, dengan akibat mencairkan esnya sehingga tercipta lapisan licin.[1] Seluncur es dilakukan orang sebagai rekreasi atau olahraga musim dingin.
Di negara-negara dengan musim dingin yang sangat dingin, permukaan danau, kolam, kanal, dan sungai kadang dapat membeku. Lapisan es yang terbentuk pada permukaan air cukup tebal untuk dipakai untuk berseluncur. Pada musim dingin yang membekukan di Belanda, Finlandia, Swedia, Rusia, dan Norwegia, orang bepergian dari satu tempat ke tempat lainnya dengan berseluncur. Di negara-negara yang beriklim lebih hangat, orang berseluncur di permukaan es buatan, misalnya di gelanggang seluncur es .

Nah, untuk menampung bakat pemain seluncur es atau biasa disebut figure skaters. Ada event yang paling bergengsi pada Winter Olympic Games, dengan yang mengatur mengenai kompetisi atau penjurian ada lembaga yang bernama ISU atau International Skating Union. Pertandingan ice figure skate memiliki bermacam-macam level baik beginner, senior, lokal, nasional, maupun internasional.

Mayoritas kompetisi internasional harus disetujui oleh ISU seperti Winter Olympic Games, the World Champion, the World Figure Skating Championsip, the Europian Figure skating Championship, the Four Continent Figure Skating Championship, dan ISU Grand Prix.

Ada banyak kategori yang bernaung di bawah olah raga ini, namun yang ditandingkan pada Olympic hanya ada 3, yaitu Single, Pair Skating dan Ice dancing saja. Jenis lainnya adalah Synchronized skating, Compulsory figures, Move in the field, Fours, Theatre on ice, Adagio skating dan Acrobatic Skating.

Jump atau lompatan merupakan element terpenting dari figure skating. Ada beberapa macam lompatan yang dapat diindiksi melalui bgaimana cara take off dan cara landing figure skater.
Ada 6 macam lompatan yang diakui secara internasional, yang dibagi menjadi 2 kategori, yaitu toe jumps dan edge jump.
Toe jump terdiri dari toe loop, flip dan lutzes. Sedangkan edge jumps terdiri dari Salchow, Loop dan Axels.
Lompatan-lompatan di atas juga memiliki tingakt rotasi yang berbeda-beda. Ada yang single, double, triple dan quadruple yang biasanya dikenal dengan "quad".
Untuk level senior pria biasanya ditandingkan triple dan quad sedangkan untuk wanita hanya triple.
Hingga sekarang hanya ada 1 orang figure skater perempuan yang mendapatkan sertifikat quad internasional.

Axel



Salchow



Lutz



Flip



Spin merupakan elemen yang diharuskan untuk dilakukan hampir di semua competisi figure skating.
Ada 3 posisi dasar, yaitu sit spin, camel spin dan upright spin. Posisi dasar ini juga dapat divariasi dengan dikombinasikan dengan gerakan-gerakan lainnya.

Sit spin


Camel Spin


Upright spin


Selain gerakan spin di atas masih banyak jenis-jenis spin yang lain seperti pearl spin yang dapat digabungkan dengan macam-macam gerakan seperti gambar di bawah ini.



Lifts merupakan elemen skating yang dilakukan pada pairs skating dan ice dancing. Lift untuk pairs berbeda dengan lift untuk ice dancing. pada pair skating perempuan yang diangkat harus diatas bahu, sedangkan untuk ice dancing, tidak perlu melebihi dari bahu.



Spiral merupakan elemen ice skating dimana salah satu kaki pemain berada di atas pinggul mereka. Posisi ini dapat dilakukan baik dalam posisi maju maupun dalam posisi mundur. Ada banyak posisi gerakan spiral. Kaki bisa berada di depan, disamping, maupun di belakang. Jika kaki dipegang oleh tangan pemain, maka disebut supported spiral sedangkan jika kaki tidak dipegang oleh pemain maka disebut unsupported spiral.


     

Ada berbagai macam peralatan yang digunakan dalam olah raga ini, yaitu sepatu skate, baju dan ice rink.

Sepatu skate yang digunakan pada olah raga ini tidak sama dengan sepatu skate yang dgunakan oleh pemain hockey. Sepatu yang digunakan figure skater memiliki toe picks di depan mata pisaunya. Toe pick ini digunaka saat melakukan lompatan-lompatan.
Sepatu yang digunakan oleh ice dancer juga sedikit berbeda. Biasanya sepatu yang digunakan oleh ice dancer lebih pendek 1 inchi dibanding yang digunakan oleh pair dan single.

       Sepatu hockey                                                               
 
         Sepatu skate               
  




Untuk baju yang digunakan, saat figure skater berlatih, kebanyakan mereka menggunakan celana panjang ketat dan kaos ketat yang mudah digerakkan. Namun pada saat pertandingan, wanita menggunakan celana panjang atau baju terusan yang pendek. Sedangkan laki-laki menggunakan celana panjang.





more info to know A to Z about ice skating, you can check this link below:
-https://www.cosmopolitan.com/health-fitness/a15949360/figure-skating-jumps-spins-moves-olympics/
-http://apamengapadanbagaimana.blogspot.com/2009/04/figure-skating.html
https://olahraga.kompas.com/read/2014/12/03/12473371/14.Figure.Skater.Indonesia.Akan.Bertanding.di.Bangkok


mungkin sekiranya itu yang bisa admin infokan.
BTW, siapa pemain figure skaters yang kamu ketahui?
Kalau penulis pribadi, cenderung mengetahui skaters Yuzuru Hanyu dan Zahra Lari. Mungkin yang sedang diketahui info masa kini seperti skaters Natan Chen, Adam Rippon, juga Alina Zagitova. Untuk Indonesia sendiri ada Savika Refa Zahira, Nathania nauli.
Hmmm....
Kira-kira siapa ya yang bakal menjadi perwakilan ice figure skate Indonesia selanjutnya ya...
Semoga figure skaters Indonesia bisa mengharumkan nama bangsa hingga ke cabang Winter Olympic Games... Aamiin

Sekian dulu artikel essay dari saya, thanks for reading and enjoy the fit 😄😄😄😄😄
see ya!


Penulis,
Fanny Fauziah
12 mipa 4
cikarang selatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar